Di luar dimensi yang dikenal oleh manusia, di luar segala hukum yang mengatur ruang dan waktu, ada sebuah alam yang benar-benar bebas. Alam ini bukan hanya sekadar dunia—ini adalah sebuah konsep, sebuah ruang yang terlahir dari kehendak dan kekuatan yang tak terukur. Alam ini adalah Nature of Nothingness (NON), sebuah dunia yang tak terikat oleh waktu, hukum, atau realitas. Ini adalah dunia yang diciptakan oleh Haruto, namun dipenuhi oleh lapisan kekuatan Miyu dan Zero—sebuah tempat yang menghapus semua batasan yang ada.
Ciptakan dengan Kehendak: NON sebagai Dunia Tanpa Batas
Tidak ada waktu yang mengalir di dalam NON. Begitu tiba di dalam alam ini, perasaan bahwa waktu bisa dipahami atau diukur pun menghilang. Semua pemahaman tentang alur peristiwa, masa lalu, kini, dan masa depan terasa tak relevan. Waktu, dalam pengertian konvensional, tidak ada di sini. Tidak ada perubahan yang bisa dirasakan atau dilihat. Dunia ini adalah ruang di mana segala yang ada hanya bersifat “potensi”. Setiap kemungkinan dapat muncul dan lenyap dalam sekejap—tanpa pengaruh terhadap segala sesuatu yang lain.
Namun, meskipun NON tampak tidak terikat oleh waktu atau ruang, ia tetap memiliki sifat dan struktur. Ini adalah dunia yang diciptakan dari kehendak Haruto. Dalam penciptaannya, Haruto tidak menciptakan dunia seperti yang biasa dipahami oleh makhluk yang terikat pada hukum realitas. Sebaliknya, ia menciptakan NON sebagai sebuah lapisan tanpa batas yang tak terikat pada hukum fisika atau waktu yang kita pahami. Di dalamnya, tidak ada pembatasan antara sesuatu yang nyata dan yang tidak nyata. NON adalah dunia yang bebas dari segala definisi, hanya ada dalam bentuk ide yang tidak dapat sepenuhnya dipahami dengan logika biasa.
Lapisan Kekuatan: Miyu dan Zero
Miyu, dengan kekuatannya yang lembut namun tak terhingga, memberikan keindahan dan kompleksitas pada NON. Kekuatan Miyu berfungsi untuk menciptakan kemungkinan-kemungkinan tak terhingga yang ada di dalamnya. Setiap potensi dalam NON bisa wujud dan menghilang dalam hitungan detik. Ada dunia yang penuh dengan bentuk-bentuk yang tidak bisa dimengerti, tapi begitu mudah berubah dan hilang. Miyu tidak menciptakan bentuk yang permanen. Sebaliknya, ia menciptakan dunia yang hanya ada dalam bentuk potensi, di mana setiap kemungkinan bisa ada tanpa benar-benar wujud.
Di sisi lain, ada Zero, yang membawa aspek kekosongan ke dalam dunia ini. Zero adalah lapisan yang memberikan kekuatan untuk menghapus eksistensi dari segala hal yang mungkin ada. Dunia yang diciptakan Zero selalu mengalir menuju ketidakberadaan. Benda-benda dan entitas yang ada di NON hanya ada untuk momen-momen tertentu sebelum akhirnya menghilang. Zero menjaga agar segala sesuatu tidak pernah benar-benar terwujud dengan cara yang permanen. Ketika segala bentuk eksistensi di dalam NON tercipta, Zero bertanggung jawab untuk memastikan bahwa tidak ada yang pernah terperangkap dalam ruang atau waktu. Semua hal yang muncul dalam NON adalah ilusi yang sangat rapuh, yang hanya ada di antara ruang-ruang yang terhalang.
Haruto: Tidur dalam Kehendak
Di pusat dari semua ini, Haruto terbaring dalam tidurnya yang tidak terikat pada waktu. Tidak ada yang tahu apakah ia benar-benar tidur dalam pengertian yang biasa kita pahami, karena tidurnya bukanlah tidur fisik, melainkan sebuah keadaan yang lebih dalam—sebuah kedamaian yang membawa dirinya menyatu dengan NON. Haruto, dalam keadaan yang tampaknya diam ini, sedang berinteraksi dengan alam yang ia ciptakan, namun dalam cara yang tidak dapat dijelaskan oleh logika manusia.
Haruto tidak benar-benar “tidur” seperti yang kita bayangkan, tetapi lebih seperti berada dalam keadaan sempurna—sebuah keseimbangan antara penciptaan dan ketidakberadaan. Ia tak terikat oleh hukum alam atau waktu yang mengalir. Di dalam tidurnya, Haruto menjadi satu dengan alam yang ia buat. Setiap potensi yang ada di NON adalah ekspresi dari kehendaknya yang murni. Alam ini, meskipun bebas dari batasan dan hukum, tetap mempertahankan struktur yang tercipta berkat keinginan Haruto. NON hanyalah sebuah ekspresi dari kekuatan yang ada dalam dirinya.
NON: Sebuah Alam yang Bebas dari Segala Keterikatan
Di dalam NON, tak ada gravitasi, tak ada energi yang mengikat, dan tak ada hukum alam yang mengendalikan dunia ini. Ini adalah dunia di mana segalanya bisa ada, tetapi tidak ada yang terikat untuk tetap ada. Segala sesuatu yang ada di dalamnya—baik itu bentuk, warna, ataupun energi—semuanya adalah ilusi. Tidak ada yang bisa mengukur atau merasakan adanya perubahan dalam dunia ini karena tidak ada waktu yang mengalir di dalamnya.
Pemandangan di NON terus berubah tanpa alasan yang jelas. Bentuk-bentuk yang muncul bisa saja terlihat seperti langit yang penuh dengan awan bercahaya, namun dalam sekejap bisa berubah menjadi lautan yang tak terbatas. Semua kemungkinan ini ada, tetapi tak ada yang benar-benar terwujud sebagai sesuatu yang permanen. Keindahan dan keanehan dunia ini adalah hasil dari kekuatan Miyu yang mengalir dengan lembut, menyusun potensi yang tak terhingga.
Namun, setiap bentuk yang ada di dunia ini, pada akhirnya, akan menghilang. Ini adalah karakteristik dari Zero—lapisan yang menanggalkan segala bentuk keberadaan. Tidak ada yang bisa bertahan lebih lama dari yang dibutuhkan dalam NON. Semua yang ada akan lenyap, kembali ke kehampaan, hanya untuk memberikan ruang bagi kemungkinan-kemungkinan baru.
Haruto dan NON: Kehendak Tanpa Batas
Keberadaan Haruto di dalam NON adalah sesuatu yang tak terjangkau oleh dimensi atau hukum apapun. Tidurnya adalah kesatuan yang sempurna antara kekuatan penciptaan dan kehampaan. Tidak ada yang benar-benar terikat pada waktu di sini. Setiap detik di NON bisa berupa ribuan tahun bagi dunia lain, namun tidak ada yang dapat mengukur atau merasakannya. Haruto menjadi satu dengan alam ini, dengan keinginan dan potensi yang ada di dalamnya.
Di NON, Haruto adalah pusat dari segalanya. Meskipun ia tampak diam, ia adalah kekuatan yang menggerakkan alam ini—sebuah dunia yang terlahir dari kehendak dan kekuatannya, yang bebas dari segala bentuk pengukuran, waktu, dan ruang. Meskipun alam ini seakan tanpa tujuan atau arah, NON tetap menunggu sesuatu yang lebih besar, sesuatu yang akan datang dan membentuk dunia ini dengan cara yang belum bisa dipahami.
Namun, ada sesuatu yang lebih dalam di balik NON. Sesuatu yang tidak terdeteksi oleh hukum apapun. Sesuatu yang menunggu untuk terbangun, berhubungan dengan takdir yang lebih besar, yang hanya bisa diakses saat waktu yang tepat tiba. Sebuah kekuatan besar yang lebih purba, lebih esensial, sedang menunggu untuk bangkit dari dalam kedalaman NON.








