Cahaya tanpa bayangan

Dunia telah dilahirkan kembali. Menara Katalis menghilang dari keberadaan—bukan hancur, tapi menyatu sempurna dengan aliran waktu, menjadi bagian dari fondasi realitas baru. Celah-celah dimensi telah tertutup. Warna langit menjadi lebih jernih dari yang pernah terlihat sebelumnya. Burung-burung terbang bebas, dan sihir tak lagi meledak liar, melainkan mengalir seperti arus tenang di sungai. Namun bagi Silvia Akane, dunia ini terasa… terlalu …

Inti dunia yang terbelah

Tangga cahaya itu seolah tak berujung. Setiap langkah terasa seperti melintasi tahun-tahun tak terlihat, seakan waktu menipis dan meluas sekaligus. Haruto, Silvia, dan Ayase menuruni tangga itu dalam diam, hanya diiringi suara gema langkah kaki mereka yang memantul aneh—terkadang terdengar duluan, kadang tertinggal di belakang mereka. “Ini bukan tempat biasa,” gumam Silvia. “Arus waktu di sini… bukan hanya terdistorsi. Ia …

Rahasia menara dan penjaga abadi

Pintu batu raksasa Menara Katalis akhirnya terbuka perlahan, mengeluarkan gemuruh berat seakan mengusir keheningan berabad-abad. Silvia berdiri terpaku di depan celah yang terbentuk, keringat membasahi pelipisnya. Di belakangnya, Haruto dan Ayase masih bertarung sengit melawan Penjaga Arus Waktu. Ksatria raksasa itu mengayunkan pedangnya lagi, menciptakan gelombang waktu yang membuat reruntuhan sekeliling berubah bentuk—kembali menjadi bangunan megah seperti semula, lalu runtuh …

Operasi Caesar

DUKUNG DONG 😏 KASIH SEMANGAT AUTHOR NYA BIAR MAKIN CEPET UPDATE-NYA.  PENULIS NOVEL INI AUTHOR NYA JUGA BTW🙄

Menara katalis yang terkunci

Angin mengamuk di sekitar kaki Menara Katalis. Pusaran energi ruang dan waktu membentuk badai magis yang memisahkan menara dari dunia sekitarnya. Langit di atas mereka tak lagi stabil—berkedip antara siang dan malam setiap beberapa detik, seakan waktu kehilangan arah. Haruto menatap puncak menara yang menjulang tanpa ujung. “Bagaimana kita masuk ke dalamnya?” Silvia mengaktifkan kompas sihirnya, bola kristal di tangannya …

Tiga langkah ke masa depan

Langkah kaki mereka menggema di antara reruntuhan kota sihir yang telah lama terkubur dalam sunyi. Sisa-sisa menara sihir menjulang seperti tulang-belulang raksasa, membisu di tengah kabut waktu yang terus berputar tak menentu. Angin membawa serpihan debu bercahaya, seperti abu bintang yang jatuh dari langit retak. Haruto melangkah di depan, matanya tajam menatap jalan yang terbentang. Di sisinya, Silvia berjalan tenang …

Cahaya yang terlupakan

Langit menyala jingga kemerahan saat senja perlahan melingkupi reruntuhan kota sihir yang telah lama terkubur dalam lapisan waktu. Menara-menara kristal yang dulunya menjulang kini tertutup retakan, dan jalanan dari batu sihir retak menganga seperti bekas luka dunia. Di tengah kehancuran itu, aura sihir tetap menggema—tanda bahwa masa lalu belum sepenuhnya mati. Haruto melangkah hati-hati bersama Silvia Akane. Sejak mereka menginjakkan …

Gerbang kegelapan

Langkah kaki Haruto dan Silvia terasa berat, seolah tanah di bawah mereka menahan setiap gerakan. Angin malam berdesir kencang, membawa suara-suara aneh yang menggema di sekitar mereka. Sejak keluar dari rumah tua itu, dunia terasa berbeda—tersembunyi dalam kegelapan yang tak bisa mereka sentuh, namun tetap hadir dengan jelas di sekeliling mereka. Di depan mereka, bayangan besar itu semakin mendekat, bergerak …

Pintu menuju kegelapan

Cahaya yang memancar dari buku itu semakin terang, memancar seperti sinar matahari yang datang dari celah di antara awan gelap. Haruto dan Silvia terpesona, namun ketegangan yang membungkus hati mereka membuat setiap detik terasa begitu berat. Suara bisikan yang terus bergema dalam pikiran mereka membuat suasana semakin intens. “Haruto, apa yang sedang terjadi?” Silvia berbisik, suaranya sedikit gemetar. Ia merasa …

Menghadapi kebenaran yang tersembunyi

Langkah kaki wanita itu semakin mendekat, setiap detik terasa semakin lama, seolah waktu melambat. Haruto dan Silvia merasa ketegangan yang mencekam, seolah mereka berada di ujung jurang yang gelap. Wanita itu berdiri di depan mereka, wajahnya tampak penuh dengan rahasia yang tak terungkapkan. Ia menatap keduanya dengan mata yang dalam, seolah bisa melihat ke dalam jiwa mereka. “Siapa kamu sebenarnya?” …